Salah satu modus penipuan tertua di media sosial Facebook kembali
muncul. Menawarkan teknologi mengubah warna laman Facebook, sebuah situs
berusaha menanam program jahat atau malware ke komputer atau telepon seluler korban.
Ironisnya penipuan itu sudah memakan korban lebih dari 10.000 orang
di seluruh dunia, demikian dikatakan Cheetah Mobile, sebuah perusahaan
keamanan internet yang bermarkas di Cina.
Situs itu berusaha menipu para pengguna Facebook untuk mengunduh
sebuah program yang diklaim bisa mengubah warna laman profil Facebook
mereka.
Jika pengguna Facebook mengklik tautan atau link untuk mengunduh
aplikasi pengubah warna profil Facebook itu, maka mereka akan diarahkan
pada situs penipuan.
Situs penipuan itu menyasar para pengguna Facebook dalam dua cara.
Pertama mencuri token akses pengguna dengan merayu pengguna Facebook
melihat video tutorial cara mengubah warna profil Facebook. Dengan token
itu peretas bisa mencuri akses ke sahabat-sahabat pemilik akun yang
menjadi korban.
Kedua, jika korban tidak melihat video itu, situs itu akan
mengarahkan untuk mengunduh aplikasi berisi program jahat atau tautan ke
pemutar video porno. Tetapi jika pengguna menggunakan ponsel atau
tablet Android, maka situs itu akan menipu dengan mengatakan bahwa
perangkatnya terinfeksi virus dan harus mengunduh aplikasi tertentu.
Menurut Cheetah Mobile modus penipuan itu tidak kunjung hilang karena
Facebook membiarkan para peretas secara bebas memasang virus dan
program jahat di aplikasi berbasis Facebook.
Adapun bagi mereka yang sudah pernah tertipu oleh modus penipuan itu,
Cheetah Mobile menganjurkan para korban untuk meng-uninstall aplikasi
itu sesegera mungkin dan mengganti password mereka.
0 komentar:
Posting Komentar